Ask, Me!


Pemberdayaan Peran Masyarakat Dalam Implementasi Waste Management Untuk Peningkatan Kemampuan Pemilahan Dan Pengelolaan Sampah Berkelanjutan Berbasis Value Added Pada Waste Incinerator Menuju Desa Mandiri Sampah Di Desa Karyamekar, Kec Pasirwangi.

Jumat, 15 September 2023
Oleh : UNIBI
Gambar Pertama Gambar Kedua Gambar Ketiga Gambar Keempat Gambar Kelima

Data Badan Pusat Statistik menunjukkan 72% masyarakat Indonesia belum peduli terhadap permasalahan sampah. Hal ini disebabkan kurangnya empati akibat rasa denial untuk mengakui bahwa ancaman dan implikasi permasalahan sampah sangat buruk bagi kehidupan dan lingkungan. Desa Karyamekar merupakan daerah administratif Kecamatan Pasirwangi, Kabupaten Garut dengan sebaran penduduk lebih dari 7.000 jiwa. Sektor usaha didominasi bidang pertanian dan perkebunan. Desa Karyamekar memiliki objek wisata Darajat Pass Waterpark yang sering dikunjungi wisatawan. Namun, rendahnya literasi waste management, kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap sampah menyebabkan tidak adanya peran masyarakat desa dalam menerapkan pemilahan dan pengolahan sampah pada kehidupan sehari-hari, kondisi ini berdampak pada pencemaran lingkungan yang tidak terkendali, termasuk kawasan wisata. Pihak desa telah menyediakan tempat sampah bagi masyarakat, sebagai penampungan sementara di lingkungan desa, hanya saja ketersediaannya tidak dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat. Selain itu, desa juga memiliki incinerator yang berfungsi mengubah sampah yang tidak bernilai ekonomis menjadi abu. Namun, kehadiran incinerator juga tidak dimanfaatkan secara optimal. Padahal, hasil akhir incinerator jika dikelola secara terintegrasi dan berkelanjutan dapat dijadikan produk bernilai ekonomis. Selain itu, pemanfaatan sampah organik dan anorganik yang bernilai ekonomis melalui proses pengomposan, budi daya maggot black soldier fly, daur ulang, dan penggunaan shredder machine menjadi penting untuk diketahui dan diimplementasikan sebagai solusi alternatif dalam waste management. Pelaksanaan pengabdian ini dimaksudkan untuk memunculkan sense of purpose agar terjadi evolusi perilaku dan pemberdayaan peran masyarakat yang berorientasi pada sosial kultur, sehingga muncul kebudayaan bijak sampah melalui peningkatan kesadaran dan kepedulian masyarakat. Selanjutnya, literasi waste management penting dilaksanakan untuk mewujudkan akselerasi pengelolaan sampah sejalan dengan target Indonesia bebas sampah 2025 dilaksanakan Garut 5-6 September 2023.